Saturday, July 7, 2012

Deskripsi Serangan Jantung

Juga dikenal sebagai infark miokard akut, serangan jantung adalah penyebab utama kematian di seluruh dunia. Rata-rata 1,2 juta orang Amerika menderita serangan jantung setiap tahunnya dan 40% dari orang mati. Kondisi ini ditandai oleh gangguan aliran darah ke daerah tertentu di dalam hati. Gangguan tersebut mengakibatkan kekurangan oksigen yang menyebabkan kerusakan jaringan jantung dan kematian jaringan.

serangan jantung
Orang dengan riwayat stroke, penyakit jantung aterosklerotik atau angina dan irama jantung yang abnormal memiliki risiko lebih tinggi mengalami serangan jantung. Penyakit ini kebanyakan mempengaruhi pria di atas 40 tahun dan wanita di atas 50 tahun. Ada juga penelitian medis dan ilmiah yang menyatakan bahwa wanita yang menggunakan pil kontrasepsi memiliki risiko lebih tinggi terkena serangan jantung daripada mereka yang tidak menggunakannya.

Gaya hidup seseorang juga dapat meningkatkan peluang serangan jantung. Merokok, minum, penyalahgunaan obat, adanya kadar trigliserida tinggi dalam makanan yang Anda makan, kadar LDL tinggi dan kadar HDL yang rendah adalah beberapa faktor risiko Anda harus belajar untuk menghindari. Di sisi lain, orang yang didiagnosis dengan diabetes, obesitas, tekanan darah tinggi dan tingkat stres yang tinggi juga dianggap beresiko serius.

Seseorang yang memiliki serangan jantung akan mengalami sakit dada, mual, sesak napas, muntah, berkeringat, jantung berdebar dan kecemasan. Gejala-gejala ini biasanya dialami oleh laki-laki sedangkan pada wanita, gejala termasuk kelelahan dan kelemahan. Ada bukti bahwa setidaknya 30% dari seluruh insiden infark miokard tidak memiliki gejala terlihat dan dianggap "diam" infark.

Seseorang yang menderita serangan jantung memerlukan perhatian medis segera untuk mencegah kerusakan jantung berkelanjutan Selain menerima oksigen, trinitrat gliseril dan aspirin; orang yang mempunyai serangan jantung akan menjalani serangkaian tes diagnostik termasuk tes, elektrokardiogram darah dan rontgen dada. Tes ini akan menentukan tingkat troponin atau creatine kinase yang biasanya menunjukkan kerusakan jaringan jantung. Pengobatan dapat melibatkan terapi trombolitik atau intervensi koroner perkutan. Untuk kasus yang parah, operasi bypass akan dilakukan untuk membuka blokir arteri koroner yang terkena.

Serangan jantung biasanya dipicu oleh aktivitas yang intensif, baik psikologis dan fisik. Infeksi berat seperti pneumonia akut juga dapat memicu serangan jantung. Seseorang berisiko terkena serangan jantung biasanya memiliki sejarah klinis nyeri dada yang berlangsung lebih dari 20 menit. Orang tersebut juga akan memiliki perubahan pembacaan EKG serta tingkat fluktuasi biomarker jantung serum.

0 komentar:

Post a Comment

Popular Posts

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...